Sabtu, 25 Februari 2012

Packing Setup Vb6 Dengan Inno Setup

Packing setup (Paket Instalasi) yaitu membuat file setup pada program yang telah selesai dibuat dan akan di implementasikan ke pengguna, packing setup bertujuan untuk mempermudah pengguna dalam menggunakan program yang telah kita buat hanya dengan meng-klik 2x SETUP.EXE. bagi para programmer packing setup tidak terlalu dibutuhkan karena programmer hanya membutuhkan source code program untuk di modifikasi, di perbaiki, di tambah, di edit, dan maintenance. 

Mungkin ada teman-teman yang belum paham tentang packing setup, dan bertanya-tanya "Bagaimana caranya membuat file instalasi/setup untuk aplikasi program yang telah dibuat dengan Visual Basic". Melalui postingan ini saya akan memberikan sedikit informasi dan pengalaman saya tentang packing setup vb6 semoga saja berguna dan bisa dibuat referensi untuk teman-teman semua. 

Sebelum melakukan packing setup, pastikan dahulu program yang telah teman-teman buat apakah ada error? apabila tidak ada yang error pastikan apakah program sudah dijadikan exe (make namaprogramnya.exe) lihat Membuat EXE VB 6.0

Catatan: 
Ketika ingin menjadikan setup melalui inno, maka jadikan setup lewat pwd (Package & Deployment Wizard) terlebih dahulu dan setelah selesai copi file yang berektensi *.dll dan *.ocx kumpulkan jadi satu pada folder yang sama dan melakukan packing setup di inno, instalasi di inno sedikit modifikasi dengan script yang mendaftarkan library ke windows. 

Untuk lebih jelasnya silahkan teman-teman simak artikel dibawah ini :
  1. Packing Setup dengan pwd (Package & Deployment Wizard)
  2. Klik Start + Programs + Microsoft Visual Studio 6 + Microsoft Visual Studio 6 Tools + Package & Deployment Wizard.
    Tampilan jendela Package and Deployment Wizard seperti pada gamar dibawah ini, klik tombol Browse untuk memilih project yang sudah dibuat. Setelah itu klik tombol Package.
    Kemudian akan tampil jendela Package Type, pilih Standard Setup Package untuk membuat setup.exe dan klik next.


    Pilih lokasi folder sebagai tempat penyimpanan file setup.exe (sebaiknya buat dahulu folder kusus untuk penyimpanan hasil packing tujuannya agar file hasil packing tidak tercampur dengan file lain)
    Selanjutnya klik tombol Add untuk memilih file-file, database, data-data lain yang akan dijadikan satu paket. Setelah selesai menambahkan klik tombol Next dan Next.

    Tuliskan Judul Instalasi dan klik Next.
    Ketikan nama program di kolom Script Name, dan klik Finish.

  3. Copi file library ber-extensi *.dll dan *.ocx, kumpulkan jadi satu simpan di folder tertentu

  4. Packing Setup dengan Inno Setup
  5. Sebelumnya komputer harus sudah ter-instal Inno Setup terlebih dahulu, kalau teman-teman belum mempunyai Inno Setup silahkan cari di simbah google ya,,,,,. Apabila sudah ter-instals Inno Setup silahkan buka dengan klik Start + Programs + Inno Setup + Inno Setup Compiler. Pilih Create a new script file using the Script Wizard dan klik tombol OK.

    Selanjutnya klik tombol Next.

    Pada textbox Application name, ketikkan nama aplikasi yang telah dibuat.
    Pada textbox Application versio, ketikkan versi aplikasi yang keberapa.
    Pada textbox Application publisher, ketikkan nama publisher.
    Pada textbox Application website, ketikkan nama website atau blog teman-teman.
    Klik tombol Next untuk melanjutkan.

    Pilih Program Files Folder pada pilihan select Application dstination base folder.
    Tuliskan Nama Foler Aplikasi pada textbox Application folder name.
    Dan centang Allow user to change the application folder.
    Kemudian klik tombol Next.

    Selanjutnya Browse file make exe (program yang telah dijadikan exe lihat Membuat EXE VB 6.0).
    Untuk menambahkan file-file penting lainnya klik tombol Add file(s)...
    Apabila sudah selesai menambahkan file klik tombol Next untuk melajutkan ke step berikutnya.
    Ketikkan nama folder (sesuaikan dengan nama aplikasi yang teman-teman buat) pada kotak textbox Application Start Menu folder name.
    Centang pilihan-pilihan sesuai kebutuhan.
    Klik tombol Next untuk melanjutkan.

    Browse License file, apabila belum ada buatlah terlebih dahulu di notepad.
    Browse Information file shown before installation, apabila belum ada buatlah terlebih dahulu di notepad.
    Browse Information file shown after installation, apabila belum ada buatlah terlebih dahulu di notepad.
    Selanjutkan klik tombol Next.

    Pilih Languages dan centang, utuk memilih semua bahasa klik tombol Select all dan untuk menghilangkan semua pilihan klik tombol Deselect all.
    Klik tombol Next untuk melanjutkan.

    Browse Custom compiler output folder, apabila belum ada buatlah terlebih dahulu di notepad.
    Tuliskan nama pada textbox Compiler output base file name.
    Browse Custom setup icon file, apabila belum ada buatlah terlebih dahulu di notepad.
    Ketikkan password pada textbox Setup password, apabila tidak mau mengasih password maka kosongi saja.
    Klik tombol Next + Next dan Finish.

    Klik tombol Yes pada kotak dialog Inno Setup Compiler.

    Klik tombol Yes untuk menyimpan script Inno setelah compile.

    Pilih folder lokasi untuk penyimpanan script dan klik tombol Save.

    Program sudah ter-compile, untuk meng-compile kembali klik pada tombol compile.

    Untuk menambahkan librari yang telah kita copy tadi, tambahkan script sedikit di dalam script inno. (tanda ; pada script inno adalah komentar, script yang berada di sebeleh kanan setelah tanda ; tidak akan di proses oleh inno) Contoh :
    [Files]
    Source: "F:\PROGRAM\REPLAY.exe"; DestDir: "{app}"; Flags: ignoreversion
    Source: "F:\PROGRAM\asycfilt.dll"; DestDir: "{sys}"; Flags: uninsneveruninstall onlyifdoesntexist
    Source: "F:\PROGRAM\COMCAT.DLL"; DestDir: "{sys}"; Flags: uninsneveruninstall sharedfile regserver onlyifdoesntexist
    ;Source: "F:\PROGRAM\msador15.dll"; DestDir: "{sys}"; Flags: uninsneveruninstall sharedfile regserver onlyifdoesntexist
    Source: "F:\PROGRAM\MSCOMCT2.OCX"; DestDir: "{sys}"; Flags: uninsneveruninstall sharedfile regserver onlyifdoesntexist
    Source: "F:\PROGRAM\MSCOMCTL.OCX"; DestDir: "{sys}"; Flags: uninsneveruninstall sharedfile regserver onlyifdoesntexist
    Source: "F:\PROGRAM\MSFLXGRD.OCX"; DestDir: "{sys}"; Flags: uninsneveruninstall sharedfile regserver onlyifdoesntexist
    Source: "F:\PROGRAM\MSSTDFMT.DLL"; DestDir: "{sys}"; Flags: uninsneveruninstall sharedfile regserver onlyifdoesntexist
    Source: "F:\PROGRAM\msvbvm60.dll"; DestDir: "{sys}"; Flags: uninsneveruninstall sharedfile regserver onlyifdoesntexist
    Source: "F:\PROGRAM\oleaut32.dll"; DestDir: "{sys}"; Flags: uninsneveruninstall sharedfile regserver onlyifdoesntexist
    Source: "F:\PROGRAM\olepro32.dll"; DestDir: "{sys}"; Flags: uninsneveruninstall sharedfile regserver onlyifdoesntexist
    Source: "F:\PROGRAM\VB6STKIT.DLL"; DestDir: "{sys}"; Flags: uninsneveruninstall onlyifdoesntexist
    ; NOTE: Don't use "Flags: ignoreversion" on any shared system files
    
    Setelah selesai menambahkan script, Simpan script dengan menekan ctrl+s, dan tekan tombol Compile.

Selesai, untuk melihat hasil compile bukalah folder tempat penyimpanan hasil compile. SEMOGA BERHASIL.

4 komentar:

Anonim mengatakan...

bagusan mana ya inno seup dan PDW? saya jadi bingung pake yang mana.....

djiesoft mengatakan...

bagusan mana ya inno setup atau PDW? jadi bingung pake yang mana ya...

Anonim mengatakan...

thanx tutorialnya ,manfaaaaaaaaaaaaat banget om

alie mengatakan...

sama-sama om..:D

Posting Komentar

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Justin Bieber, Gold Price in India